Ittama DPR Submit Hasil Penilaian Mandiri Reformasi Birokrasi
Inspektur Utama (Irtama) DPR RI Setyanta Nugraha, foto : arief/hr
Inspektorat Utama (Ittama) Sekretariat Jenderal dan Badan Keahlian DPR RI melaksanakan submit hasil penilaian mandiri pelaksanaan reformasi birokrasi yang dilaksanakan oleh Setjen dan BK DPR RI, dan ditujukan kepada Sekretaris Jenderal (Sekjen) dan BK DPR RI.
Inspektur Utama (Irtama) DPR RI Setyanta Nugraha mengatakan, penilaian mandiri reformasi birokrasi ini meliputi delapan area perubahan yang meliputi, manajemen perubahan, peraturan perundang-undangan, organisasi, ketatalaksanaan, sumber daya manusia, akuntabilitas, pengawasan dan pelayanan publik.
“Keseluruhan penilaian tersebut dilaksanakan oleh tim assessor yang didampingi oleh asisten assessor serta auditor dan dikoordinasikan oleh Ittama DPR RI,” jelas Totok, panggilan akrab Setyanta, usai melaksanakan rapat tim evaluasi penilaian mandiri pelaksanaan reformasi birokrasi di lingkungan Setjen dan BK DPR RI, di Gedung Setjen dan BK DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (24/4/2018).
Totok mengungkapkan 8 area perubahan yang dinilai, nantinya akan diuji dan dievaluasi oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB). Apabila penilaian yang diperoleh tinggi, akan berpengaruh pada peningkatan tunjangan kinerja.
“Dari penilaian yang telah dilakukan diperoleh angka 82,65 persen, nilai ini jauh lebih meningkat dibanding tahun 2017 lalu dengan nilai sebesar 71,05 persen. Artinya ini ada pada predikat B atau Baik Sekali. Dengan kenaikan ini kita harapkan nantinya bisa stabil, sehingga kita bisa mengajukan tambahan peningkatan tunjangan kinerja yang sekarang ini masih 70 persen, nanti bisa meningkat menjadi 80 persen,” ungkap Totok.
Lebih lanjut Totok menambahkan, perolehan nilai tersebut nantinya akan diuji dan dievaluasi oleh KemenPAN-RB pada tanggal 30 April 2018 berdasarkan kaidah atau bukti-bukti yang dipersyaratkan dalam penilaian reformasi birokrasi. “Pengalaman selama ini, kita memang ada deviasi arahnya turun. Tapi paling tidak kita tetap optimis penilaian setiap tahun semakin meningkat,” imbuhnya. (tra/sf)